Banjir Investor! Kepala Otorita IKN Klaim Minat Investor Naik 39 Kali Lipat dari Area yang Disiapkan!

Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono (kanan) dan Founding Chairman Jagat Wishnutama Kusubandio melihat layar yang menampilkan dunia virtual Jagat Nusantara saat peluncurannya di Djakarta Theater, Jakarta, Jumat (28/10/2022).

 Jakarta –  Presiden Joko Widodo memerintahkan agar area-area di Ibu Kota Nusantara (IKN) dibuka lagi untuk menampung minat investor yang sebelumnya tidak tertampung di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).

Hal itu disampaikan Kepala Otorita IKN Bambang Susantono usai mengikuti rapat bersama Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (28/11/2022).

Bambang mengungkapkan, minat investasi di IKN sangat tinggi terutama setelah dilakukan jajak pasar.

“Setelah jajak pasar memang berkembang luar biasa minat para investor yang menghubungi kami sehingga hampir 40 kali, tepatnya 39 kali lipat dari area-area yang memang kita siapkan untuk investasi pada tahap pertama,” ujar Bambang.

Bambang mengatakan, sebelum presiden melakukan jajak pasar atau market sounding ke investor, memang sudah ada pre-market sounding yang dilakukan Badan Otorita IKN dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin).

Saat itu, minat investor sebanyak 25 kali dari yang bisa disediakan Badan Otorita IKN. Pre-market sounding kala itu menawarkan area-area yang akan menjadi kawasan inti pusat pemerintahan (KIPP) alias area 1A.

Setelah jajak pasar yang dilakukan Presiden, minat investor naik menjadi 39 kali lipat di daerah KIPP. Untuk itu, Bambang mengatakan diberi arahan untuk membuka lagi jajak pasar agar dapat menampung minat-minat investor.

“Tadi arahan Presiden dibuka lagi sekarang untuk menampung minat-minat dari para investor yang tidak bisa tertampung di wilayah kita istilahnya 1A di mana istana, kemudian beberapa kantor menko, dan kementerian ada di situ,” ujarnya.

Lebih lanjut, dia mengatakan Badan Otorita IKN akan membuka kembali area-area yang nantinya disebut area 1B dan 1C yang langsung akan ditawarkan ke investor.

Tidak hanya wilayah KIPP, zona lainnya juga bakalan menyusul dibuka untuk investor. Termasuk rencana pengembangan pariwisata, pusat ekonomi, hingga kesehatan.

“Kita semua berdiskusi dan insyaallah ini akan mulai kita wujudkan di tahun depan agar tahun depan lebih terlihat lagi, lebih banyak lagi konstruksi yang akan kita bangun. Sehingga 2024 mana kala Bapak Presiden akan upacara di IKN tentu kita bisa melihat perkembangan-perkembangan di lapangan,” pungkasnya.