Ingin Rakyatnya Aman dan Nyaman, Jokowi Pastikan Jumlah “Rest Area” Ditambah sehingga Tak Ganggu Jalur Mudik


Presiden Jokowi memberikan keterangan kepada wartawan. (Foto: Ist)

Jakarta – Presiden Joko Widodo mengatakan, pemerintah telah menambah jumlah rest area (tempat istirahat) yang berada di jalur mudik agar penumpukan kendaraan di titik rest area tidak mengganggu jalur mudik Lebaran 2023.

Menurut Presiden, penambahan rest area juga merupakan strategi mengurai kepadatan arus mudik di jalan tol.

“Untuk tol, tahun yang lalu problem karena rest area. Ini juga tadi dilaporkan sudah bertambah rest area. Sehingga tidak menggangu jalur utamanya (jalur mudik),” ujar Jokowi saat memimpin rapat terbatas (ratas) persiapan mudik Lebaran di Pelabuhan Merak, Banten, sebagaimana disiarkan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (11/4/2023).

Namun, Kepala Negara tidak menjelaskan berapa rincian penambahan itu. Video Terkini Imbauan Jokowi untuk Kepala Daerah Jelang Mudik Lebaran 2023 Pemerintah telah menyiapkan sejumlah rencana terkait pengoperasian rest area di jalan tol pada momen mudik Lebaran 2023. Sebab, berkaca dari Lebaran 2022, penumpukan kendaraan di rest area menjadi salah satu penyebab kemacetan di jalan tol.

Juru bicara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Adita Irawati menyampaikan, tahun lalu rest area itu penyebab kemacetan karena kapasitasnya tidak bisa menampung pengguna jalan.

“Semua orang ingin masuk, sementara kapasitas sudah tidak ada. Sehingga semua orang memaksakan berhenti mengambil di bahu jalan dan bahkan ada yang di ruas,” ujarnya dalam Briefing Mudik 2023 bersama Kemenhub yang digelar Kompas.com secara virtual pada Senin (10/4/2023).

Oleh karena itu, pemerintah melakukan sejumlah upaya agar penumpukan pemudik rest area tidak terulang pada tahun ini. Upaya yang dimaksud salah satunya dengan menambah rest area di jalan tol, contohnya rest area sementara di Tol Cipali Km 81.

 “Kemarin kita juga meninjau di Km 81 kalau enggak salah itu ada rest area temporary untuk parkir, untuk MCK, untuk shalat, itu di ruas Cipali ditambah 1 lagi. Di beberapa ruas tol yang lain juga akan dilakukan hal yang sama,” ujar dia.

Adita menyampaikan, selain penambahan rest area, Pemerintah akan memberlakukan penggunaan rest area maksimal 30 menit dan melakukan rekayasa alur kendaraan yang masuk.

“Kalau dulu orang masuk langsung parkir sekarang masuk akan diputar dulu untuk sampai akhirnya mendapatkan parkir supaya aliran yang dari pintu masuk ke rest area sampai ke dalamnya itu tetap bisa lancar,” ujar dia.

Selain itu, pemerintah telah meminta agar kendaraan barang yang terkena pembatasan operasional tidak parkir di rest area.

“Kita sudah meminta kepada kendaraan-kendaraan barang yang pada saat mudik diberlakukan pembatasan tidak boleh lagi parkir di dalam rest area,” kata dia.

“Tahun lalu karena terkena pembatasan, mereka parkir di rest area dan itu memakan parkiran luar biasa banyaknya sehingga mobil-mobil mudik malah tidak dapat bagian,” tutur Adita.

 

Comments

Popular posts from this blog

Jokowi Tunjuk Menko Luhut Jadi Ketua Pengarah Pengembangan Industri Gim Nasional

Sarat Inovasi! Proyek IKN Gunakan Beton Cepat Kering dan Semen Hijau

Wapres Ma'ruf Amin Ajak Tokoh Konghucu Ambil Peran Ciptakan Pemilu Damai